Minggu, 02 Agustus 2009

Andan akan menikah dgn Mualaf?gampang!nih kiatnya bimbing mualaf

ASSALAMUALAIKUM WRWB.dalam kesempatan ini saya akan memberikan kiat-kiat dalam memberikan bimbingan terhadap mualaf.tulisan ini saya khususkan kepada anda yang menikah atau akan menikah dengan seorang mualaf.

Yang pertama:Seperti postingan saya sebelumnya, sangat penting untuk menanamkan dan menjabarkan makna dari kalimat Syahadat. Sebab di Agama semula mereka tidak pernah mengenal “hanya satu TUHAN”. Beri pengertian bahwa “hanya ada satu Tuhan yaitu ALLAH SWT yang patut disembah dan hanya satu Tuhan yang menguasai bumi dan langit berikut isiNYA . Tidak ada satu mahluk pun yang sanggup mengurus bumi dan langit serta isinya kecuali ALLAH SWT. Jadi untuk apa kita beribadah kepada yang lain jika ada YANG MAHA MENGUASAI DAN MAHA SEGALA-GALANYA.

Yang kedua :Ajarkan dasar-dasar dalam Ibadah(Sholat)langsung praktek. Kesampingkan dulu bacaan-bacaan dalam Sholat.Yang penting sang mualaf dapat melakukan gerakan-gerakan yang diwajikan dalam Sholat, lalu setelah paham baru memberikan ayat-ayat yang wajib dibaca dalam Sholat plus ayat-ayat pendek dan dzikir didalam ‘ruku dan sujud. Jangan berikan mereka diktat-diktat ibadah yang terlalu banyak itu akan membingungkan mualaf dan membuat mereka malas mempraktekannya. Sepengalaman saya, para mualaf cenderung lebih menyukai praktek dalam ibadah dibanding teori. Ajaklah mereka Sholat berjema’ah khususnya diwaktu-waktu Magrib,isya dan subuh. Diwaktu waktu tersebut Imam mengeraskan bacaannya.disaat itulah Mualaf dapat menghafal bacaan-bacaan yang diwajibkan dalam Sholat.( Bukankah kita lebih mudah menghafal lagu jika kita mendengar lagu itu terus menerus dibandingkan kita menghafal dengan membaca sebuah lagu?)

Yang ketiga :Jangan paksa seorang mualaf untuk merubah penampilannya menjadi lebih Islami. Biarkan saja tampil seperti biasa tapi perlahan lahan kita beri pengertian agar dapat merubah penampilannya dengan lebih sopan. Ini saya terapkan kepada istri saya dan ALHAMDULILLAH sekarang istri saya menggunakan jilbab. Metode yang saya terapkan adalah dengan merayu istri saya dengan mengatakan”mama kalau pakai jilbab terlihat lebih cantik deh!”. Dan saya yakin anda pun pasti mempunyai kiat-kiat khusus agar pasangan anda dapat berpenampilan dengan lebih sopan.

Yang keempat: Jangan paksakan seorang mualaf untuk merubah pola makan secara menyeluruh.kurangi makan makanan yang diharamkan dalam Islam secara bertahap. Saya sangat salut terhadap apa yang dilakukan BUYA HAMKA dalam membimbing seorang mualaf. Beliau menganjurkan kepada mualaf untuk mengurangi makan makanan yang diharamkan sedikit demi sedikit.Misalnya”jika sebelum masuk Islam si A biasa makan babi seminggu 4 kali, setelah masuk Islam diusahakan mengurangi makan babi menjadi seminggu 3 kali dan seterusnya dan seterusnya sampai hilang keinginan untuk makan babi” metode ini lebih efektif menurut saya dibanding kita paksakan merubah pola makan secara keseluruhan tapi akhirnya dengan secara diam-diam sang mualaf makan makanan yang diharamkan.
sumber:http://ogin70.blogspot.com




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SALAM KENAL

HAI! Sebagai blogger baru, perlu kiranya saya mendapatkan kritik,saran dan tips agar blog ini bisa bermanfaaf.Blog ini memang dibuat untuk para mualaf-mualaf yang mempunyai problem(masalah)dan mudah-mudahan dapat dicarikan jalan keluar.Wassalam